Siklus akuntansi adalah
serangkaian kegiatan akuntansi hingga menghasilkan laporan keuangan. Berkut merupakan siklus akuntansi :
1.
Bukti
transaksi2. Jurnal umum
3. Buku besar
4. Neraca saldo
5. Jurnal penyesuaian
6. Laporan keuangan
7. Jurnal penutup
8. Jurnal pembalik
9. Neraca saldo.
Untuk mencatat setiap
transaksi ke dalam jurnal harus selalu didasrkan pada bukti transaksi tersebut.
Untuk memudahkan menyusun laporan keuangan maka transaksi tersebut harus
digolongkan berdasarkan akun-akunnya (posting ke buku besar) kemudian diringkas
dalam neraca saldo. Setelah dilakukan penhyesuaian terhadap neraca saldo baru
selanjutnya disusun laporan keuangan.
Contoh Kasus :
Sebuah Lembaga Kursus
Bahasa Asing pada awalnya menerapkan pencatatan akuntansi secara manual yang
dicatat pada buku kas. Seiring dengan berkembangnya usaha, transaksi setiap
hari pun semakin meningkat. Untuk itu Lembaga ini berencana menggunakan
Microsoft Excel untuk menginput jurnal hingga menghasilkan laporan keuangan
yang dapat dilihat perubahan setiap adanya penembahan transaksi.
Penyelesaian :
Untuk menyelesaikan kausu
diatas maka harus disipakan sheet-sheet berikut :
2. Jurnal umum (JU)
3. Buku besar (BB)
4. Neraca saldo (NS)
5. Jurnal penyesuaian (JP)
6. Laporan Laba rugi (LR)
7. Laporan perubahan modal (PM)
8. Neraca (NR)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar